Langsung ke konten utama

MENGABADIKAN LAGU ANAK

Kehadiran Musik sejak dini amat penting bagi perkembangan anak. Alunan nada dan irama berguna untuk kemampuan bahasa, harga diri, kemampuan mendengarkan, meningkatkan kemampuan berpikir, bahkan ketrampilan matematika (Kompas, 03 Maret 2013, hal.14).
 Lagu, adalah lirik atau kata-kata yang diiringi oleh musik. Lagu anak, berisikan kata-kata yang ditujukan untuk anak-anak, memiliki muatan pendidikan, dan berirama sederhana. Lagu menjadi media efektif untuk mengajarkan nilai-nilai kepada anak, mulai dari kedisiplinan, kesehatan hingga budi pekerti. Anak-anak belajar tanpa merasa diajari.
Lagu-lagu ciptaan Ibu Sud, misalnya “Menanam jagung”, “Tik-tik bunyi hujan” dan lain-lain masih terdengar enak bila dinyanyikan. Begitu juga Lagu-lagu Tasya, di akhir tahun  90-an, misalnya “Libur Tlah tiba”, “Anak Gembala”, “Gembira Berkumpul” dan lain-lain.
Abadinya Lagu-lagu tersebut tak lepas dari peranan orangtua dan guru di sekolah yang sering menyanyikan lagu-lagu tersebut kala bersama anak-anak. Umumnya, anak-anak pun menyenangi lagu-lagu yang kebanyakan berirama riang ini.
Kekuatan syair dalam lagu tak dapat diabaikan. Dengan lagu kita dapat membantu anak mengenal panca indra (dua mata saya…), mengenal angka dan warna (balonku ada lima, rupa-rupa warnamya..), mengenal huruf (ABCDEFG…), mengajarkan hidup bersih dan sehat (banyak nyamuk di rumahkuu..), menanamkan kebiasaan menabung (bing beng bang yuk, kita ke bank..), nasionalisme (aku anak Indonesia, anak yang merdeka…), hingga memperkenaljan anak pada penciptanya (..pelangi-pelangi ciptaan Tuhan..).
Bahkan, para ahli perkembangan anak menganjurkan para orangtua untuk sering-sering menyanyi dan mengobrol dengan anak-anak mereka sejak bayi. Hal ini berguna untuk menstimulasi kecerdasan anak dan melatih kemampuan anak dalam berbicara.
Tak perlu risau dengan suara yang fals. Untuk menstimulasi kecerdasan anak dan bersenang-senang bersama anak tak perlu memiliki suara semerdu Rosa.  Jangan berhenti hanya karena suara sumbang, suara fals, atau suara cempreng… Semoga, dengan seringnya kita menyanyikan lagu anak-anak bersama mereka, maka akan abadi Lagu anak-anak itu di hati mereka.
Persoalannya, saat ini anak-anak sangat mudah terpapar dengan lagu-lagu yang sebetulnya tak sesuai dengan usianya. Untuk menghindarinya hampir tak mungkin, karena ada dimana-mana, baik di radio, televisi, maupun media sosial. Terkadang mereka menyanyikan, tanpa tahu arti dalam lagu tersebut. Lagu orang dewasa, kebanyakan kata-kata nya tidak cocok untuk usia anak-anak. Mungkin, kita bisa mengingatkan mereka untuk tidak terlalu sering menyanyikannya, atau cara lain adalah mengganti kata-katanya dengan  kata-kata yang sesuai, agar pikiran mereka tidak terkontaminasi.

Mengabadikan Lagu anak adalah tugas kita sebagai orangtua, mengingat begitu besar manfaat lagu tersebut untuk perkembangan anak-anak kita. Perlu tambahan kadar kecintaan, dan kreativitas untuk menyelamatkan anak-anak kita dari kontaminasi yang tak perlu.

by : Baldwine Honest Gunarto

( Dimuat di Harian TRIBUN KALTIM, Minggu, 15 September 2013 )


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Give Love To The Children

Give Love to the children, Children need love everyday Give love to the children, Guide them on their way Love's like a burning flame consumes all that stands in the way Love is the only power on earth to take all the hatred away GIVE LOVE TO THE CHILDREN, set the children free To make their own decisions then they will clearly see Love is the sun the moon and the stars love is a golden ring Love is the one thing the whole world desires be it beggar or king GIVE LOVE TO THE CHILDREN youth has not long to stay Love is a long term investment the best you will find any day Love like the rising sun takes all the darkness away Our children will tell their children and their childrens children will say Give love to the children they are our crock of gold and if perchance they ever stray they will come back to the fold Give love to the children the children of today Give love to the children and love will come to stay. Copied from POEMS FOR CHILDREN  by Elizabeth Quinn

Memahami Sudut Pandang Anak

Tribun Kaltim, 08 Januari 2018 Belajar merupakan upaya untuk menguasai sesuatu yang baru serta perubahan perilaku dari individu yang relatif permanen karena suatu pengalaman, bukan karena kematangan biologis semata. Dari pengertian tersebut, berarti konsep belajar pada anak usia dini ada dua hal yang terpenting, yaitu Mengalami (dengan interaksi), dan Perubahan. Perubahan yang dimaksud adalah : Dari tidak tahu menjadi tahu (perubahan pengetahuan),  dari tidak bisa menjadi bisa (perubahan cara berfikir), dari tidak mau menjadi mau (perubahan prilaku), dan dari tidak biasa menjadi terbiasa (perubahan prilaku) Anak-anak memiliki sudut pandang yang tak selalu sama dengan orang dewasa. Jika kita dapat melihat sudut pandang anak, itu akan meningkatkan efektivitas komunikasi kita dengan mereka. Dalam konteks belajar, itu juga akan membuat kita bisa memberikan pendekatan yang tepat untuk membuat mereka menikmati hari-harinya dan senang belajar. 1. Anak tertarik dengan  se...

Memuji Anak Jangan Berlebihan

Tribun Kaltim, 22 Januari 2017 Memuji anak memang suatu hal penting, tetapi ketika memuji anak terlalu berlebihan, hal ini malah akan menimbulkan dampak buruk bagi mental dan perkembangan anak. Memuji anak adalah sebuah pekerjaan seni, bukan pekerjaan eksak yang bisa ditentukan rumusnya. Efektivitas pujian tak hanya ditentukan oleh cara kita memuji, tetapi juga dipengaruhi oleh karakter anak dalam merespon pujian. Ada anak-anak yang dipuji sedikit sudah langsung bersemangat. Ada anak yang membutuhkan banyak pujian supaya semangat. Tetapi, ada juga anak-anak yang justru jadi tak semangat kalau terlalu banyak pujian. Berikut ini beberapa tips tentang pujian kepada anak, yang diambil dari beberapa teori pendidikan : 1. Hindari memuji anak secara berlebihan Sebaiknya memuji anak secukupnya. Terlalu banyak pujian akan menjadikan pujian kurang berharga dan tidak bermakna. Anak juga jadi malas untuk mengembangkan potensi dirinya. Selain itu sebaiknya tidak memuji mereka di d...